13. Literasi
Nama: Anita Nabila
Kelas: X DKV
Tema: Pantang Menyerah
Judul: Pantang Menyerah
Pengarang: Ardyan M. Erlangga
Penerbit: media grup
Tahun terbit: 2016
Hal yang dibaca: 72-73
IMPLEMENTASI KERJA KERAS, TEKUN, ULET DAN TELITI
1. Menyadari bahwa rezeki yang diberikan Allah tidak datang dengan tiba-tiba tanpa usaha
2. Tidak bersifat malas dan mengeluh terhadap suatu pekerjaan karena akan mempengaruhi etos kerja yang sudah dibangun
3. Tidak suka menunda-nunda pekerjaan yang dapat dilakukan dengan tepat
4. Tidak cepat merasa puas hanya pada suatu pekerjaan yang digeluti
5. Berusaha peduli terhadap suatu pekerjaan sekitar pekerjaan tersebut tidak disukai
6. Berusaha mengerjakan segala sesuatu dengan penuh rasa tanggung jawab
7. Berniat sungguh-sungguh untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut
8. Tetap optimis dan tidak mudah putus asa apabila menemukan suatu kegagalan
9. Melakukan suatu pekerjaan dengan pertimbangan yang matang
10. melakukan pekerjaan tidak hanya dengan fisik atau tenaga tetapi juga dengan hati dan pikiran yang positif
Diantara manfaat memiliki sifat sifat itu adalah sebagai berikut:
1. Kita akan bekerja dengan penuh keyakinan
2. Kita akan memperoleh hasil yang memuaskan
3. Pekerjaan kita dapat dipertanggungjawabkan secara profesional
4. Pintu keberhasilan menanti kita
PENTINGNYA SIKAP PANTANG MENYERAH
Pada hakekatnya sikap pantang menyerah dan ulet merupakan perjuangan wirausahaan yang tangguh penuh semangat, tidak putus asa, kuat kerja keras dan tidak menyerah.
Adapun faktor-faktor yang dapat mendukung sikap kerja keras pantang menyerah dalam kegiatan usaha atau bisnis para wirausahawan yaitu sebagai berikut:
1. Bekerja dengan penuh keyakinan, semangat, pantang menyerah dan ulet dalam berwirausaha
2. Bekerja dengan penuh keyakinan dan memiliki tekad yang kuat dalam berwirausaha
3. Bekerja berdasarkan kemampuan, bakat, minat, pengalaman, pendidikan dan kesanggupan dalam berwirausaha
4. Bekerja penuh semangat dan kegairahan dan ketabahan dalam berwirausaha
Usahawan yang memiliki komitmen tinggi dan pantang menyerah di dalam berwirausaha setidaknya harus memiliki 6 kekuatan yang dapat membangun kepribadian:
1. Keyakinan yang kuat untuk maju
2. Kemauan yang keras untuk maju
3. Pemikiran yang konstruktif dan kreatif
4. Kesabaran dan ketabahan
5. Ketahanan fisik dan mental
6. Kejujuran dan tanggung jawab
MENERAPKAN SIKAP PANTANG MENYERAH
1. Kita mempunyai kecenderungan minum mineral maka langkah pertama yang paling penting adalah mengakui kelemahannya itu
2. Motivasi kan lah diri untuk mengembangkan sikap pantang menyerah
3. Berpikirlah bisa dan akan berhasil meraih apa yang diinginkan
4. Arahkan mata pada tujuan bukan pada hambatan
5. Berani mengambil resiko namun dalam perhitungan yang mantap
6. Hadapilah semua tantangan dengan penuh keberanian
7. Jangan terlalu cepat mengambil kesimpulan bahwa tidak akan berhasil bila pada usaha mengalami kegagalan
8. Teruslah berusaha, terkamlah segala kesempatan yang ada, karena kesempatan itu tidak akan datang dua kali
9. Jangan terpengaruh oleh kegagalan orang lain tapi biarlah keberhasilan orang lain memotivasi kita
Manfaat semangat dalam bekerja
1. Oleh kepuasan dalam bekerja
2. Menimbulkan kegairahan dalam bekerja
3. Membangunkan tenaga
4. Meningkatkan efisiensi waktu kerja dan biaya
5. Menimbulkan keinginan mempertinggi hasil kerja
6. Mengembangkan semangat pribadi
Penyebab timbulnya rasa putus asa:
Faktor intern: penyebab yang timbul dari dalam diri wirausaha, dimana terdapat kesenjangan antara harapan dan kenyataan. Ini disebabkan sumber daya yang dimiliki kurang memadai untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
Faktor ekstern: penyebab yang timbul dari luar wirausaha, seperti kondisi ekonomi yang berfluktuasi, persaingan yang semakin ketat, bencana alam dan lain sebagainya.
Dampak negatif putus asa:
1. Kurang atau hilangnya semangat menjalankan usaha
2. Menurunnya produktivitas kerja
3. Menurunnya percaya diri wirausaha
4. Menurunnya tingkat kepercayaan dari teman-teman sekerja, pelanggan, pemasok dan kreditur
5. Terancamnya kelangsungan usaha
Mengantisipasi dan mengeliminasi keputusan:
1. Ketabahan: tetap dan kuat hati dalam menghadapi cobaan dan kesulitan hidup
2. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia
3. Penerapan manajemen secara efektif
4. Menggunakan jasa asuransi
Karakteristik kerja prestatif:
1. Memiliki komitmen tinggi terhadap tugas dan pekerjaannya
2. Mau bertanggung jawab
3. peluang untuk mencapai obsesi
4. Toleransi untuk mencapai resiko keseimbangan dan ketidakpuasan
5. Yakin pada dirinya
6. Kreatif dan fleksibel
7. Ingin memperoleh balikan segera
8. Energik
9. Motivasi untuk lebih unggul
10. Berorientasi ke masa depan
11. Mau belajar dari kegagalan
12. Kemampuan memimpin
13. Profil wirausahawan yang memiliki sikap selalu ingin maju
14. Menyukai tanggung jawab
15. Lebih menyukai resiko menengah
16. Keyakinan atas kemampuan mereka untuk berhasil
17. Hasrat untuk mendapatkan umpan balik langsung
18. Tingkat energi yang tinggi
19. Orientasi ke depan
20. Keterampilan mengorganisasi
21. Memiliki prestasi lebih tinggi daripada uang
Manfaat saling maju:
Menimbulkan sikap optimis
Memberi semangat dalam berusaha
Mendorong untuk mencari cara-cara baru dalam menjalankan usaha
Menambah keberanian dalam berusaha
Komentar
Posting Komentar